Absensi merupakan
suatu hal yang penting pada proses belajar dalam kelas, dimana keaktifan dan ke
ikut sertaan mahasiswa pada suatu mata kuliah berpengaruh terhadap nilai mata kuliah
yang diikuti oleh mahasiswa tersebut. Penilaian yang dilakukan oleh dosen
ditentukan pula oleh absensi mahasiswa tersebut.
Akan tetapi, dengan
penggunaan absensi yang dilakukan secara manual, atau pengisian pada kertas,
seringkali disalahgunakan dengan pemalsuan absensi oleh mahasiswa yang
bersangkutan, penitipan absensi oleh mahasiswa lain, atau absensi bisa rusak
atau hilang karena suatu hal. Sehingga data yang didapat tidak valid dengan
kenyataan secara langsung.
Kata kunci :
Absensi, Dosen, Mahasiswa.
1. Pendahuluan
Untuk
mencegah hal-hal yang tidak diinginkan diatas, maka dibutuhkan suatu metode
absensi yang dilakukan dengan komputerisasi, dengan login mata kuliah dengan
menggunakan NIDN dosen yang bersangkutan, dan absensi yang dilakukan secara
langsung oleh mahasiswa. Sehingga penyalahgunaan absensi yang dilakukan oleh
mahasiswa dapat diminimalisir, dan data yang tersimpan dalam database dapat
dibuka oleh dosen yang bersangkutan untuk memudahkan penilaian.
2. Tinjauan Pustaka
Bisnis Proses
Bisnis proses
adalah suatu gambaran yang menjelaskan bagaimana alur sebuah proses itu
berjalan dari awal proses hingga akhir proses itu selesai.
USE CASE
Menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem. Yang
ditekankan adalah “apa” yang diperbuat sistem, dan bukan “bagaimana”. Hanya menetapkan apa yang seharusnya dikerjakan oleh sistem,
yaitu kebutuhan fungsional sistem dan tidak untuk menentukan kebutuhan
non-fungsional, misalnya: sasaran kinerja, bahasa pemrograman dan lain
sebagainya. (Haviludin, Jurnal Informatika Mulawarman). Menggambarkan kebutuhan system dari sudut
pandang user. Memfokuskan
pada proses komputerisasi (automated processes).
CLASS DIAGRAM
Class adalah sebuah
spesifikasi yang jika diinstansiasi akan menghasilkan sebuah objek dan
merupakan inti dari pengembangan dan desain berorientasi objek. Class
menggambarkan keadaan (atribut/properti) suatu sistem, sekaligus menawarkan
layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut (umdis/fungsi). Class merupakan
implementasi dari sebuah interface, yaitu class abstrak yang hanya memiliki umdis.
Interface tidak dapat langsung diinstansiasikan, tetapi harus diimplementasikan
dahulu menjadi sebuah class. Dengan demikian interface mendukung resolusi umdis
pada saat um-time.
ACTIVITY DIAGRAM
Activity Diagram memberikan gambaran visual dari aliran kegiatan, baik dalam
sistem, bisnis, alur kerja, atau proses lainnya. Diagram ini difokuskan pada
kegiatan-kegiatan yang dilakukan, serta siapa (atau apa) yang
bertanggung jawab atas kinerja kegiatan tersebut. Menggambarkan proses bisnis dan urutan
aktivitas dalam sebuah proses. Dipakai pada business modeling untuk
memperlihatkan urutan aktifitas proses bisnis. Struktur diagram ini mirip flowchart atau
Data Flow Diagram pada perancangan terstruktur. Activity diagram dibuat berdasarkan sebuah
atau beberapa use case pada use case diagram. Sangat
berguna untuk menggambarkan proses ‘Paralel’.
DESIGN GUI
GUI atau Graphics
User Interface adalah
antarmuka pada sistem operasi atau komputer yang menggunakan menu grafis agar
mempermudah para pengguna-nya untuk berinteraksi dengan komputer atau sistem
operasi. Menu grafis ini maksudnya terdapat tampilan yang lebih ditekankan
untuk membuat sistem operasi yang user-friendly agar
para pengguna lebih nyaman menggunakan komputer. Menu grafis itu adalah
gambar-gambar dan tampilan yang tujuannya untuk memudahkan para pengguna
menggunakan sistem operasi.
3. Analisa
Business Process:
Use Case:
Berikut merupakan class diagram dari absensi dosen dan mahasiswa:
Activity Diagram:
Dosen:
Mahasiswa:
4. Perancangan
Berikut ini merupakan
desain GUI pada aplikasi Absensi online dosen dan mahasiswa yang telah dibuat.
Terdapat lima desain yang difungsikan untuk login dosen, pengisian absensi
dosen, pengecekan absensi mahasiswa, login mahasiswa, dan pengisian absensi
mahasiswa.
Login Absensi
Dosen
Login Absensi
Mahasiswa
Pengisian
Absensi Mahasiswa
5. PENUTUP
-
Kesimpulan
Dengan adanya sistem absensi SIAKAD berbasis
web ini, data mahasiswa menjadi lebih valid karena pendataan yang dilakukan
secara Online dan data hanya dapat dimasukkan sekali saja sehingga mahasiswa
tidak dapat melakukan manipulasi data.
Aplikasi sistem absensi SIAKAD berbasis web
sangat dianjurkan penggunaannya karena dapat membuat sistem absensi siakad yang
semula tingkat kevalidan datanya rendah akan menjadi semakin tinggi dan
mahasiswa juga menjadi lebih disiplin karena data absensi yang tidak dapat
dimanipulasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar